Matatta..

My Song For Matatta..

Ref:

Matatta... Matatta...

Semua Teriak.. "go Fight.. Win.."

Matatta.. Matatta...

Semua Teriak "Go Fight Win"

       Ini adalah kisah
       Rentetan cerita kita
       Kumpulan Bakat muda
       emosi yang menggelora
         Perlahan tapi pasti
         Kuharap kau mengerti
         hingga saatnya kini kisah ini takkan mati

Reff:


Matatta... Matatta...

Semua Teriak.. "go Fight.. Win.."

Matatta.. Matatta...

Semua Teriak "Go Fight Win"

Pernahkah kau bertanya arti sahabat
yang slalu mereka jalani bersama
Tetap erat ohh..
dan melekat...
     Wololo Habari
     Tiap hari ku mencari
     Jawaban atas pertanyaan yang selalu menghampiri
     mencari jati diri. dan juga sahabat sejati
     ku berlari mencoba meraih mimpi..


Bersama... oh.. Matatta...

Semua Teriak.. "go Fight.. Win.."

Matatta..oh..  Matatta...

Semua Teriak "Go Fight Win"

Matatta....hohoho...

Matatta... matatta...

       Pernahkah kau bertanya arti sahabat
       yang selalu mereka jalani bersama
       tetap erat dan melekat..
   perlahan tapi pasti
   kuharap kau mengerti
   Hingga saatnya kini.
   kisah ini takkan mati..


Matatta... Matatta...

Semua Teriak.. "go Fight.. Win.."

Matatta.. Matatta...

Semua Teriak "Go Fight Win"


Matatta... Matatta...

Semua Teriak.. "go Fight.. Win.."

Matatta.. Matatta...

Maxiic Istaghfir El-Mizatta..

                                                                     end.

http://www.4shared.com/mp3/j559MB3F/Matatta.html?

Rahma My First Love

Pepatah mengatakan tak kenal maka tak sayang, kesimpulannya Kenal maka sayang menurut aku itu adalah perkataan yang benar. Kenapa.?? Karena semenjak bertemu dengan dia dan kemudian mengenal dia lebih dan lebih perasaan sayang itu timbul. Jangan dibayangkan saat itu aku masih duduk di bangku SMP lebih tepatnya saat itu aku masih berumur antara 15-17 tahun. Adalah masa di mana setiap insan masih menginjak masa remaja, emosi masih labil dan belum begitu serius dalam memahami apa itu perasaan sayang dan cinta.

                Aku memang mengenal dia dari awal masuk sekolah, melalui seorang sahabat karibku yang masih mempunyai hubungan keluarga dengannya aku dikenalkan. Dialah Rahma wanita yang mungkin menurutku dialah yang pertamakali menyentuh dan menggetarkan hatiku. Sedikit pendeskripsian tentang sekolahku saat itu, bisa dibilang sekolahku itu adalah Islamic Boarding School atau lebih tepatnya orang-orang menyebutnya adalah Pesantren. Memang bukan merupakan Pesantren yang besar namun pesantren ini begitu terkenal di daerahku khususnya terhadap kegiatan ekstra yaitu Olahraga dan Agamanya. Untuk kesekian kalinya jangan dibayangkan betapa sulitnya pada masa-masa itu jangankan berbicara  mengungkapkan isi hatiku, bertemupun sangat susah sebab hal itu merupakan sesuatu yang sangat dilarang. Memang adalah peraturan sekolah harus memisahkan tempat antara laki-laki dan perempuan, serta harus meminimalisir terjadinya komunikasi antara laki-laki dan perempuan guna untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, namanya juga pesantren iyakan..!!??

                Hanya kegiatan ekstralah yang menjadi jembatan andalanku untuk  dapat  menyeberangi peraturan-peraturan yang menyekat dan membuat aku susah untuk dapat bertemu dengannya.   Bisa dibilang sebuah alibi. Aku selalu memantau kegiatan ekstra yang iya ikuti dan langsung ikut bergabung di dalamnya.

                Singkat cerita saat itu aku dan teman-teman disibukkan dengan persiapan UN, segala macam kegiatan ekstra ditutup untuk anak-anak kelas 3 semuanya harus fokus buat persiapan UN, stres bukan kepalang, aku saat itu memang benar-benar sangat kecewa, tapi untunglah ada kebijakan baru dari sekolah, untuk mengirim para siswa-siswanya mengikuti Bimbingan belajar di luar agar dalam menghadapi UN lebih maksimal.

                Lebih dari 2 tahun sudah aku mengenalnya dan menyimpan segala isi hatiku terhadapnya. Dan inilah saatnya aku pertamakali mengutarakan isi hati terhadap seorang wanita.  Berawal dari teman-temanku yang telah menjadi pakar dalam bidang ini, mereka memanas-manasiku, memang aku mengenal Rahma telah lama dan sering dipasang-pasangkan dengannya tapi tidak ada bukti jelas kalau memang aku suka padanya. Mereka memanas-manasiku akan keberanianku dalam mengutarakan isi hatiku, ke-gentle-ianku.. istilah mereka...

“mumpung ada kesempatan di luar saat BimBel..” kata salah satu temanku.

                Bukan aku kalau dipanas-panasi begitu saja hanya tinggal diam dan membiarkan mereka mempermainkan aku. Dengan segenap bantuan dan siasat yang telah mereka atur, aku mendapatkan sedikit bantuan dari teman-temanku agar lebih mudah dalam mengutarakan isi hatiku.

                Saat itu waktu istrahat, jeda antara pelajaran jam pertama dan kedua,  dan inilah saatnya yang tepat menurutku dan teman-temanku. Mereka telah mengatur agar aku dan Rahma masuk kelas agak terlambat, dan yang mengherankan ternyata teman-temanku telah bekerjasama dengan dengan teman-teman cewek.  Aku bergumam dalam hati “Ya Allah.. Thankz.. engkau telah mempertemukan aku dengan para sahabatku”.

Sumpah aku saat itu begitu gugup. Tapi mau diapakan lagi, aku telah berjanji kepada mereka dan jika aku mengingkarinya maka konsekuensi yang akan aku dapat justru lebih memalukan dari apa yang akan aku lakukan sekarang. Aku terlanjur berjanji jika aku tidak melakukannya sekarang maka aku harus melakukan Push Up sebanyak 30 kali di depan mereka saat pelajaran selesai.

Alhamdulillah, semuanya berjalan lancar, aku telah mengungkapkannya. Ibaratnya aku telah meresmikan Kapal cintaku agar dapat berlabuh di pelabuhan hatinya.

Menganjak SMA, aku dan dia diterima di salah satu Madrasah ternama di Indonesia yang terletak di Gorontalo, apa mungkin jodoh kali ya..?? Pikirku.

Namun saat SMA inilah hubunganku dengan dia tidak seromantis SMP dulu. entah kenapa aku dengan dengan Rahma bungkam seribu bahasa ketika bertemu, saling cuek antara satu sama lain. Hari-hari aku jalani sampai suatu saat aku lulus dan diterima keperguruan tinggi ternama di Malang.

Aku mendengar kabar terakhir dirinya sekarang diterima disalah satu perguruan tinggi di Makassar. Aku berharap kelak dia akan menjadi pendampingku ketika berumah tangga. Sebab cinta pertama menurutku adalah anugerah dan harus menjadi cinta terakhir. Wallahu Alam. Semua aku serahkan kepada yang memiliki cinta.

Peristiwa Di Shubuh Hari

       Tatkala Fajar mulai menyingsing, bayangkan betapa hening dan tenangnya saat itu...  penulis masih tetap mengajak para pembaca untuk tetap tidak beranjak dari sebuah komplek madani yaaah.. mana lagi klu bukan Asrama W Asrama Abu Bakar As.Shiddiq...

dalam keheningan malam menjelang Fajar.. ketika itu seluruh warga kampung Ash.Shiddiq sedang di sibukkan dengan kegiatan masing.masing... kegiatan apalagi klu bukan mendengkur memohon agar sang mentari segera datang menyinari bumi...  hahahaha  :D

waktu terus berjalan.. dan akhirnya sayup.sayup bunyi yang berasal dari pengeras suara mulai memecah keheningan... pertanda waktu shubuh mulai tiba...

mulailah.. waktu yang sangat menghawaskan  "istilah anak asrama".. why..?? Because.. pada saat.saat itulah semua para anak.anak sangat.sangat susah. mengangkat kelopak mata mereka agar terbuka... 

saat.saat itulah gaya grativasi kasur mengalahkan gaya gravitasi bumi..  semua ranjang memiliki kekuatan magnet yang perekatannya melebihi LEM ALTECO... so terlalu Lebay ini eh..  :D..

karena inilah maka anak.anak memerlukan seorang super hero yang dapat menetralisir kekuatan yang tidak semestinya melanda para anak.anak warga penghuni asrama Abu Bakar tersebut...

Yaaah.. benar.. Dialah  Al.Mukarram guru besar mereka.. Al Ustad. Syarif.. dengan sebuah hentakan dan bunyi.bunyian yang dibuatnya membuat semua kekuatan.kekuatan gravitas dan magnet yang tidak normal menjadi ternetralisasi kembali... 

pernah suatu ketika terjadi suatu peristiwa yang memang menegangkan.. dimana beliau Sang Guru besar dengan perlahan menghampiri suatu kamar yang berada tepat di Pojok Kanan Asrama... "posisinya kau harus berhadapan dengan asrama biar tw posisi pojok kanannya ya sob.. :D"   

    Sedikit informasi untuk penghuni kamar tersebut terdapat 4 orang pemuda yang masih beranjak 17 tahun dan masih sangat memerlukan bimbingan dalam melakukan sesuatu terutama bangun shubuh.. Ups .. ada yang protes ini am... :D

sang Guru besar tersebut menyusuri setiap kamar Asrama dan akhirnya sampailah beliau tepat di depan pintu kamar yag berada di pojok kanan asrama tersebut...

beliau mendapati 3 dari 4 orang pemuda penghuni kamar itu masih berada dalam bahtera tempat tidur mereka dimana yang 2 dari 3 pemuda tersebut telah berhasil di selamatkan oleh sang Guru besar.. sementara yang 1 lagi masih dalam belenggu kekuatan gravitasi dan gaya magnet kasur... 

melihat segala tindakan yang dilakukan oleh sang Guru Besar baik itu Bunyi.bunyian ataupun beberapa mantra berupa teguran jarak jauh belum bisa melepaskn belenggu si anak satu ini.. 

tanpa berpikir panjang beliau langsung melakukan strategi jitunya.. yaitu air...  yaaaa.. hanya siraman jasmani dishubuh harilah yang dapat membebaskan anak.anak dari belenggu tersebut..

sang guru langsung saja menuju kamar mandi yang berada dalam kamar itu namun tidak disangka dan tidak ada satupun yang dapat menyangka ternyata salah satu dari 4 orang pemuda penghuni kamar telah berada di dalamnya.. dan hampir saja beliau menerobos masuk ke dalam kamar mandi tersebut... "tolong jangan di bayangkan bagaimana peristiwanya.. :D"

Melihat usahanya untuk masuk kamar mandi mengambil air tidak begitu berjalan mulus akhirnya dia mengambil inisiatip untuk berkunjung ke kamar mandi di kamat sebelah.. beliau berjalan dengan tergesa.gesa...

Karena rasa solidaritas persahabatn yang tinggi antara pemuda di kamar tersebut salah satu dari mereka yang telah bangun berusaha untuk membangunkan sahabat mereka yang masih tidur agar tidak mengalami siraman Jasmani yang sebentar lagi akan di lakukan oleh sang Guru Besar..

berikut Cumplikan peristiwanya..

Chun "Pemuda 1" : "Ther Pemuda 2, Bangun tadi ada ti Ustad Syarip aba..mo ba siram ti ustad kayaknya..     cpat bangun.."  

Ther : "mmmm...??   mana... ??

Chun : "tadi dia datang... mar pas tadi dia ka kamar mandi ada te Jibu "Pemuda 2" di kamar mandi jadi ti ustad  tidak bisa ba ambe air... kayaknya ti ustad ka sbla dah ba ambe air.. 

Ok  semuanya sudah pada bangun semua.. Achun, Luther, Akbar, Jibu.. semua sudah dalam posisi mata terbuka...

beberapa menit kemudian eh mungkin hitungan detik kayaknya.. Sang Guru besar alias Ustad Syarip kembali lagi meninjau kamar mereka dan dia telah membawa se ember air plus dengan gayungnya...

dan upss... beliau kebingungan... toleh kiri.. toleh kanan.. menyusuri setiap sudut kamar dan beliau mendapati  si Luther telah bangun (target awalnya).. beliau bingung...  untuk apa dan mengapa dia susah.susah membawa air se-ember plus gayung sementara target yang bakal di tolongnya telah ditolong lebih dulu...

dengan keputusan tanpa pikir panjang .. melihat si Luther masih dalam posisi berdekatan dengan ranjangnya beliau membabi buta melemparkan air yang dalam ember tersebut mengarah ke ranjang Luther.. dan otomatis si Luther pasti kena cipratanya.. :D hahaha..

mereka.. kecuali  si Jibu... "karena dia masih dalam kamar mandi"  terheran.heran... lho kok bisa disiram/diguyur istilah umumnya.. :D..??

yang paling parah sampai terbawa emosi adalah si luther itu sendiri... dia terdiam sejenak.. mungkin masih mengumpulkan energi kehidupannya.. karena masih ngantuk kali yaa... :D

sementara itu beliau Sang guru besar berlalu begitu saja meninggalkan kamar mereka tapi sebelum itu beliau mengembalikan ember dan gayung ke kamar sebelah....

kembali lagi ke Luther... dengan sigapnya melihat sang guru besar berlalu begitu cepat.. karena dia tidak terima dengan perlakuan tersebut  dia tidak bisa berbuat apa.apa kecuali hanya bisa ngiyo,ngiyoto dalam hati dan berkata dengan suara lantang... "wey ustad apa ini ustad... so bangun ustad....  dia siram juu.. woyy samua kase sambunyi samua gayung deng ember weey.. " 

kini kondisi kamar yang mereka tempati berair dan ranjang si luther basah terkena siraman jasmani... dan inilah ending dari salah satu peristiwa yang terjadi di shubuh hari.. dan masih banyak peristiwa.peristiwa lainnya ..

tetap standby in my blog...

Achoenmatatta.blogspot.com

Kenakalan Anak IC Part 2

Ketidaksengajaan.

   Tw ngk perbedaan hari sabtu dengan hari.hari biasa selain hari minggu..??  yaaah... seratusss.... diskon 50% untuk yang ngk ngejawab... Hahahahaha... "garing... "

   Sabtu...  hari dimana segala kegiatan formal sekolah berjalan tidak seperti biasa. semenjak pergantian Jabatan wakil kepala Madrasah,  telah terjadi banyak perubahan di rumahku... "rumahku Istanaku, Istanaku yaah sekolahku,.. MAN ICG... Hahaha :D "

   segala kegiatan dari pagi ampe siang di fokuskan ke dalam kegiatan ekstrakulikuler sekolah... Yang suka olahraga... Monggo cari komunitasnya.. yang band.band-an ada.. bahkan mengutak.atik mesin pun ada "elektro, hahahay.. klu keterangannya menyeleweng protes yaa.. ngk usah pake kontak fisik.. ..peace..  :D".. dan masih banyak lagi......  terlalu panjang untuk di uraikan... "padahal landingalo" Hahaha..

     sebelum melakukan aktifitas nih ya...  semua para siswa disuruh ikut senam,.. tidak setiap minggu sih.. namun karena pas adanya kegiatan senam.. yaaah.. mnding di ceritain dari awal ja dah.. walaupun cmn "bo ba kase tw to'  ".. Hahahay....:D

     Sebut saja kawan kita satu ini adalah si Nacho.. dia adalah tipe seorng siswa yang periang, ceria, agak sedikit jahil sih... cerdas, rajin "hari,hari tertentu ja.."        ganteng, "ngarep"..     imut dan masih banyak lagi.. takutnya entar di deskripsikan semua malah banyak yang protes ITU PITNAH..

     Kejadian ini berawal dari setelah semua siswa.siswi beranjak dari lapangan menuju asrama masing.masing.. untuk persiapan buat kegiatan ekstrakulikuler sekolah..

ok kita fokuskan ke Nacho... karena dalam forum kali ini si Nacholah yang menjadi objek terhadap peristiwa kali ini...

   ceritanya nih   para siswa udah stand by di Asrama masing.masing.. untuk persiapan tersebut ada yang ngantri mandi.. ambil pakaian dari jemuran.. ada yang tiduran merenggangkan badan sejenak bahkan ada pula yang ngaca sambil nynyi.nyanyi negebtulin rambutnya depan kaca.."padahal rambutnya nggak ada.. "   .. dan kebetulan lagi saat itu si Nacho  tuh asramanya berada tepat di dekat masjid kampus...

      Asrama Abu.Bakar Ash.shidiq ........     yaaah.. benar asrama itulah yang merupakan satu.satunya asrama yang berdekatan dengan masjid.. "Asrama Abu Bakar Lagi..."

    Kembali Ke Nacho.. diasrama itu merupakan suatu keburuntungan untuknya bisa sekamar dengan orang.orang penting terutama dalam ruang lingkup angkatannya...   Si Praday, jago musik dan ngegambar, Si Jumbo, terkenal dengan kesangarannya ketika di lapangan,... dan si Topik, yang menjabat sebagai ketua Osis  pada masa itu....

 di asrama itu setiap kamar berisi 4 orang dan.. yaaah berarti pas mereka berempat.. nggak salah kan..??

    Saat itu Nacho sedang dalam melakukan antrian mandi    "bingung nyusun kata.katanya.."

dia sedang asyik. duduk.duduk di depan meja belajarnya.. entah apa yang dia lakukan.. sang penulis lupa... :D

tiba.tiba dalam beberapa menit kemudian entah kabar brung dari mana.. mengatakan jika barang siapa yang terlambat maka akan berhadapan langsung dengan Bapak kepala Madrasah...

Mendengar hal itu maka beranjaklah Nacho untuk mencari kamar mandi yang kosong biar cepat.cepat mandi dan nggak terlambat.. soalnya kamar mandi yang tersedia yang di kamarnya masih di Pake sama si Jumbo..

nggak tw apa banyak yang antrian.. mana si Jumbo mandinya sambil nyanyi.nyanyi lagi sudah lebih dari 10 mnnit dia d kamar mandi blum keluar.kluar juga..

sekdar info  ketika itu bukan cuman Nacho saja yang belum mandi ternyata si Ketua Osis pun juga blom mandi.. ke risauan mulai melanda mereka berdua karena takut jika terlambat kali ini maka akan berhadapan langsung dengan Bapak Kepala Sekolah.. "waaaw ngeri ya.. !! "..

mereka mengelilingi setiap penjuru asrama mencari apakah ada kamar mandi yang nganggur..  dan ternyata usaha mereka nihil semua kamar mandi yang di asrama sudah pada ke isi semua...

     Si Topik ketua Osis mencoba untuk menyurvei kamar mandi di tempat lain.. dan tak lain tempat itu adalah masjid..

memang mereka tw masjid tersebut memiliki tiga kamar mandi namun sangat jarang para siswa mandi di sana karena letak kamar mandi tersebut langsung berinteraksi dengan alam sekitar... alias berhadapan dengan jalan umum Putri... "iyakan..mohon di edit kalo keterangannya salah."

         Singkat cerita.. Topik memberikan Instruksi kepada si Nacho untuk mencoba menyurvei kamar mandi masjid.. Topik berkata, dan kemudian langsung menghilang dari hadapan si Nacho.. dia berpikir jangan.jangan selain dia ada juga yang berpikir demikian...

     dan Nacho pun menyusul Topik..  benar saja dia mendapati tiga.tiganya kamar mandi tersebut full pikirnya.. soalnya dia melihat si Topik sedang antri sendirian dan ktiga kamar mandi tersebut pintunya tertutup. rapat.. menandakan bahwa ketiganya masih terdapat makhluk yang bersemayam di dalmnya.. "Biar ada nuansa Horor.. hahaha :D "

Sontak.. karena situasi sudah sangat mendesak... Nacho pun berkata " kau ba antri di mana pik..??? " siapa di sini..??"..

 topik menjawab "yupzz ane di sini.. mungkin enal di situ staw.."

Sambil memeriksa karena rasa ingin tw yang tinggi Nacho bertanya.tanya menginterogasi ... berupaya untuk mendapatkan informasi akan siapakah gerangan yang berada di dalam..?? dia mencoba menyusuri dari kamar mandi ujung sebelah kiri..

 "Nal.. ngana di dalam capat sup.. abis ngana wa..?"  teriak Nacho d kamar mandi pertama.. kemudian dia bernjak ke kamar mandi kedua.. "siapa di dalam.. ??" nggak ada jawaban.. suara gemericik airpun nggak kedengaran.. karena rasa penasaran Nacho pun bertanya ke Topik ada orangkah di dalam..

Topik malah mengangkat kedua pundaknya daan menjawab.. "mungkin ada orang staw.. qt tidak tw.. "

Nacho pun mendapati hal yang ganjil terhadap gagang pintu kamar mandi.. dia mencoba mengetuk kembali dan benar saja.. tidak ada respon sama sekali dari penghninya .. Nacho bepikir sepertinya kamar mandi ini tidak ada penghuninya kali ya...

  Persaan aneh itupun menjadi lebih kuat ketika gagang pintu tersebut di amati dengan amat sangat oleh Nacho.. dia membedakan gagang pintu di hadapannya dengan pintu kamar mandi yang berada di sebelah kiri kanannya..

   tepat sekali .. dia sangat yakin bahwa kamar mandi yang tepat berada di Hadapannya  itu ternyata tidak berpenghuni...

Sekedar info lagi.. untuk Gagang kamar mandi jika tengah gagang tersebut berwarna merah maka berarti pintu tersebut terkunci dari dalam....  berarti kesimpulannya menandakan bahwa ada orang di dalamnya..

untuk kamar mandi yang tepat berada di hadapan Nacho ternyata warna gagangnya biru menandakan bahwa pintunya ternyata tidak terkunci untuk menegaskan kembali,,, Nacho kemudan bertanya..

"Pik beneran tidak ada orang ini,,..??   napa pintu kyaknya ndak ta kunci " ..

Topik pu menjawab "iyo.. mungkin tidak ada orang staw.. "

Spontan saja mendengar jawaban Topik, Nacho pun memegang dan kemudian perlahan memutar gagang pintu tepat berada di hadapannya..

Dan ternyata.. Upsss... "HEY...HEY...HEY... "  teriak orang yang berada dalam kamar mandi.. Nacho pun kaget bukan kepalang... kayaknya dia tw tu suara siapa...

"Oh my god.." pikirnya... itu mah klu tidak salah    tenyata guru asuhnya si Nacho...

sontak karena kaget Nacho pun mulai menutup kembali pintu kamar mandi... tapi pintu itu tidak bisa diajak kompromi.. mw tw knapa... karena.. ndak mo ta tutup..

Nacho pun mulai keringat dingin..  dia berusaha menutup pintu nmun usahanya tetap nihil.. sementara itu Si Topik entah bagamana menggambarkan perasaannya  yang jelas dia mau ketawa namun ada sedikit rasa takut.. semua itu tergambar dari raut mukanya yang abstrak.. " hahaha... sok tw lu.."

   "siapa itu..?? "  teriak penghuni kamar mandi..  "siapa itu..??" dia teriak again...  pemakusaan bahasa.. hhahaha..

"saya pak .... Nacho"...  jawab Nacho terbata.bata...   

"kamu tunggu di situ.."  Hentak si bapak penghuni itu kembali..

sementara itu Topik yang dari tadi berdiri di sebelah Nacho sudah diambil ancang.ancang untuk masuk kamar mandi...  Kayaknya dia pingin kabur dah..

   Benar saja... Ari.. orang yang sedari tadi di tunggu.tunggu Topik agar cepat keluar akhirnya keluar juga..

Kini tinggallah Nacho yang berdiri menunggui Bapak Asuhnya yang berada dalam kamar mandi...

Mank agak sedikit kesal sih si Nacho namun yaah apalah daya.. dia harus mempertanggungjawabkannya

   Bayangkan pembaca bagaimana perasaan si Nacho.. udah mw terlambat eeeh.. malah di suruh tunggu dulu mah si Bapak.. Kasian yaa...

     Maka keluar si Bapak dan mencoba membuat perhitungan terhadap Nacho...  namun bukanlah Nacho jika dia tidak melawan.. maksdnya menjelaskan kesalahpahaman si Bapak.. terhadap ketidaksengajaan Nacho. Jujur saja dia tidak berniat sama sekali menjahili.. hanya kebetulan pas pintunya di ketuk nggak ada respon dari dalam... dan dia pun juga menjelaskan kepada si Bapak akan gagang yang menurutnya tidak terkunci... memang  jelas ndak ta kunci tu pintu.. 

Percakapan itu tidak berlangsung lama namun memakan waktu yang lmayan karena waktu mandinya Nacho jelas terpotong gara.gara kejadian tersebut...

    Yaah.. bisa dibilang gara.gara kejadian itu Nacho akhirnya terlambat  dan menghadap ke Kepala Sekolah...

Malang yaa nasibnya...  

jadi pesanku sobat... jika di kamar mandi jangan lupa pintunya di kunci... untuk menghindari hal.hal yang tidak di inginkan seperti kejadian di atas "baca lagi  ke atas kalau perlu.. :D" ...

semoga dapat diambil hikmahnya dan menjadi referensi..  :D

tunggu kisah selanjutnya.. :D 

Antara Kejenuhan dan Kebersamaan dalam berjamaah di Asrama ..

     Suatu hal yang lumrah jika muncul rasa malas ketika seseorang atau sekelompok individu merasa bosan dengan aktifitas.aktifitas yang monoton, apalagi hal itu ditandai dengan terpatoknya kegiatan ....  eh bukan maksudnya terikatnya  aktivitas tersebut dengan sebuah peraturan. setuju nggaak,,?? "sbnarnya saya kurang stuju".. hahahaha.. :D

Ok Langsung saja.. melihat hal yang serupa juga terjadi pada sekumpulan warga yang bermukim di Asrama Abu Bakar Ash.Shiddiq  maka terjadilah sebuah peristiwa...

  Tatkala Matahari mulai mengendap.ngendap meninggalkan bumi alias terbenam maka segala aktivitas pun harus di alihkan ke persiapan shalat maghrib, maka otomatis para warga IC khususnya yang bermukim di Kampung Ash.Shiddiq diharuskan mandi dulu biar wangi.. Hahahaha... "bahasanya kurang sreeg"..

Tapi kenyataanya mereka malah ada yang tidur.tiduran.. ada yang baca komik...dan lain sejenisnya.. :D

maklumlah jika kau berani bertanya kenapa kalian blom mandi..?? maka mereka akan menangkis dengan sebuah alibi.. "lagi Ba Antri sup.." maka kau akan diam seribu bahasa alias sukut.

yang jadi pertanyaan adalah kenapa bisa terjadi hal yang demikian..?? jawabannya kembali lagi   ke.. rasa jenuh bosan dan akhirnya jadi malas..  "yang ngk stuju angkat Kaki.. Hahahaha :D"

hal ini sering terjadi.. dari hari ke hari sehingga timbul suatu kejenuhan dari sisi lain.. yaitu dari arah yang brsebrangan..
tebak saja rasa jenuh dari sisi lain itu timbul dari seorang yang berkharisma tinggi dan sangat disegani oleh semua kalangan warga masyarakat Ash.Shiddiq.. yaitu Bapak Syarif ..

Bgmana tidak disegani wong beliau itu pembina Asrama.. so pasti disegani lah..

lanjut cerita... beliau mulai merasakan kejenuhan. jenuh karena banyak yang terlambat....
Jenuh karena banyak yang masbuk... jenuh karena sering mencatat yang terlambat ke Masjid..dan yang paling unik adalah jenuh memainkan alat musik favoritnya "pintu asrama Abu Bakar...yang mengherankan para warga Asrama tersebut malah tidak bosan mendengar alunan musik yang di mainkan.. mungkin di nikmati dan di hayati kali ya.. :D " Masya Allah..

perasaan jenuh itu mulai menumpuk.menumpuk dan terus menumpuk hingga ubun.ubun... dan akhirnya beliau
mengambil sebuah tindakan...

"sebelum azan berkumandang semuanya sudah meninggalkan asrama, pokoknya pas azan asrama akan di kunci ayo semuanya cepaat..." perntah beliau sambil memainkan alat musiknya.. agar memicu para warga untuk segera meninggalkan asrama...

melihat keseriusan akan hal tersebut.. spontan saja semuanya pada buru.buru... yang mandi di percepat... yang blum mandi udah pake Koko langsung.. yang biasanya ngaca sebelum berangkat cuti dulu ngacanya.. pokoknya semuanya pada repot...
     saat itu sebut saja orangnya si Julian..  dia adalah salah satu  siswa yang ganteng  "setuju ngacung hahaha"..
berjalan begitu damai dan merasa tidak terancam dan terkesan seolah.olah dia menikmati dan sangat menhayati alunan musik yang di mainkan oleh Bapak Syarif... teman.temannya yang lain pada lari dia malah.. yaah enjoy jaa.. munkin pikirnya... ngk ada pak syarif ngk rame kali ya...  Hahaha  "paraah bener"..

sehingga tibalah suatu ketika Bapak Syarif harus benar.benar mengambil tindakan...

Allahu Akbar 2x... Azan berkumandang.. si Julian udah berada tepat satu langkah setelah melewati pintu.. dan ngk twnya... eeiittsss.. di tarik lagi si Julian dan di dorong masuk lagi ke dalam  Asrama dan akhirnya gerbang di kunci beneran.. munkin gara.gara itu kali ya Bapaknya melihat tuh anak begitu menjiwai alunan musiknyaa.. "ah lebay ah.."  :D

 Si Julian Ngiyo.ngiyoto... iya merasa heran kok kenpa dia malah di tarik dan di dorong lagi masuk ke dalam wilayah asrama.... Iya mencoba mengamati lingjungan sekitar...

tenyata bukan cuman dia yang terkunci.. ada sekitar belasan orang terkunci di Asrama tersebut..


rasa solidaritas pun diuji.. mereka yang beruntung tidak terjebak dalam alunan musik Bapak Syarif.. berusaha untuk memberikan rasa empati mereka dengan sebuah tindakan mengambilkan makanan untuk para korban bencana alunan tersebut..

Akhirnya Dalam keheningan.. dalam kegelapan mereka pun shalat berjamah di Asrama bhkan makan pun  mereka berjamaah...

Sungguh sangat mengesankan .. betapa indahnya sebuah kebersamaan dan keberjama'ahan.. "haha.. maksa"
semoga dapat diambil hikmahnya..

Sekian..

Kenakalan Anak IC

    Hari yang cerah di Man Insan cendekia.. ya iya donk tiap hari pasti cerah sebab anak,anaknya pada ceria semuaa.. eeaa.. waktu itu masih musim.musimnya anak.anak pada suka main FM baik itu yang 2007 maupun FM 2008.. pokoknya FM dah.. Setiap istrahat ada ja dan pasti ada yang udah standby di depan komputer baik itu di Labkom ato di Cyber pasti ada yang main FM  khusus yang blom tw kepanjangannya adalah (Football Manager...--)..  setiap kali ja ada yang pinjam  labkom buat ngerjain tugas pasti ada ja yang ngekor ikut pura.pura ngekor ikut erja tgas juga.. padahal ujung.ujungnya buka FM..  Hahahahahaha... (Maaf ya.. untuk para FM lovers Di IC hahaha :D )

      ok untuk kenakalannya di mulai ketika sudah sangat kecil dan sulit sekali peluan untk main FM .. tanya  kenapa..?? karena pertama di Cyber, anak.anak sering kedapatan main game dan karena itulah Bapak Majid salah seorang mentor skaligus penanggung jawab cyber lebih memproteksi para anak.anak yang mau minjam komputer di cyber..  kedua Labkom.. kalo di luar jam KBM memang sangat susah minjam kuncinya mana penanggung jawabnya tidak tinggal di dalam lingkungan kampus lagi (kyak udah kuliah pake istilah kmpu sgala..) :D 

karena semakin sulitnya main FM kemudian adaa 2 orang bocah.. yaah bisa di bilang mereka berdua adalah anak cerdik "Cerdas dan terdidik" hahaha.. mulai terserang virus FM yang sudah sangat akut alias udah kepincut pingin main FM.. dan yaah sebut saja mereka adalah si A dan D. karena itu adalah inisial nama maneger mereka Di FM. 

ok langsung saja... suatu hari saat anak.anak berkumpul di ruang seni entah dapat ilham dari mana mereka pada berpikir bagaimana klo ruang seni kita jadikan markas main FM.. sedikit gambaran tentang ruang seni.. didalamnya ada komputer cooy.. Hahahaha :D  dan kebetulan tuh si A dan D mereka berdua sekelas Hahaha untuk para nak IC udh bisa di tebak siapa mereka.. 

tong.teng.teng.teng pelajaran terkahir telah selesai.. teng,teng.tong.teng..2x kurang lebih bgtu belnya ber bunyi..  Hahahaha

mereka atur siasat sekitar jam berapa gtu.. mereka melakukan aksi ke ruang seni... 

hari mulai petang dan dan mereka berdua pun sudah sangat,sangat siap melakukan aksi tersebut.. 

singkat cerita Isya pun selesai dan waktunya belajar.. biasalah abz shalat isya semua siswanya di wajibkan belajar mandiri ampe jam 10.. dan kedua bocah tersebut bukannya belajar malah mempersiapkan strategi biar lebih matang..

"alwaktu lin naum" tanda mulai melakukan aksi.. bagi mereka berdua.. sbenarnya artinya adalah waktunya tidur... gmna sih ngk tw bahasa arab ja lu mah... :D

Jaket.. siap.. Flash disk.. siap..  ok berangkat.. Bismillah..  Hahaha..

merka berdua mengendap.endap.. dan yoo liat situasi masjid... Aman..

Poliklinik.. aman..  Satpam.... aman..

ok siiip.. mereka berputar menuju belakang gedung KBM.. dan yupzz akhirnya mendapati pintu blakang ruang seni mash ke bukaa...  yeeeaaahh.. Misi hari pertama berhasil dan mereka berdua main ampe puas..

Starting Misi hari kedua..  gg

Ini adalah misi yang terkhir mungkn karena mereka hampir failed alias ketahuan..

saat matahri mulai pamit mau tidur yaah... saat ituah mereka mulai mempersiapkan aksinya.. mank matahari pernah tidur apa,,

potong cerita...

alwaktu linnaum.. terjadi pengecekan..

Jaket.. beres.. air minum.. Beres..falsh disk.. Beress..

pengecekan situasi.. Masjid... aman..  Poliklinik.. aman.. satpam aman...

berangkaaat... seperti bukan kebiasaan jalan memutar menuju belakang gdung KBM.. masuk pintu blakang ruang kesenian dan akhirnya main FM sambil duduk mannis..

sedikit gambran situasi.. mereka membuat kesepakatan dalam bermain karena mereka berdua dan komputernya cmn satu yaah.. mainnya dapat jatah masng.masing 15 menit.. yang satu main yang satunya lagi jaga di pintu.. kali.kali ja ada yang tiba.tiba datang..

benar saja sesuatu yang tidak mereka inginkan datang juga.. ketika Si D sedang asyik main dan si A menjaga pintu.. terlihat gelagat gelisah dlam raut wajahnya si A.. yaah maklum yang jaga mah lebih gelisah dari pada yang main.. tapi ini  lain si A merasakan sesuatu yng aneh sperti akan ada org yang datang.. tapi itu hanya perasaan pikirnya dan dia berusaha menepis hal tersebut.. 

ok.. kini giliran si D yang jaga.. otomatis si A main.. karena perasaan senang maka si A sdh melupakan kegelisahannya... dan skitar 5 mnit kmudian sesuatu yang aneh datang... si D langsung mmantau dari dalam dan bruuuummmm... si D langsung tancap gas alias kabur tnpa memberikan instruksi pada si A bhwa ternyata ada yng datang yaitu bapak penanggng jawab ruang seni.. 

melihat si D kabur si A jadi kacau plus penasaran.. sblum si A kabur dia mncoba untuk mngintip dlu dan ternyata Pak Sigit sudah berada di depan pintu....

Oh my god yilatte wa'u.. pikir si A..

tanpa pikir panjang flashdisk di cabut, monitor di matikan.. dan langsung tarik maaaaank,,,

si A lari tunggang langgang ke arah bagian semak.semak ruangan seni.. si A tidak mau ambil resiko,, dia merayap dan tiduran d tengah,tengah semak padahal sampinya tuh got.. jangan di bayangkan..

sambil berdzikir memohon ampun pada yg ilahi.. berharap tidak bakal ketahuan.. si A mulai Totopore..

10 mnit berlalu si A ampir lupa ma Si D sahabat seperjuangannya..  ktika dia mrasa situasi nya sdah lumayan membaik.. si A kembali mengendap.endap d blakang ruang seni.. lampunya udah nyala.. parah nih..

sedikit mngintip dari luar jendela.. Pak sigit sedang Asyik merapikan Lab Kesayangannya tersebut..

dari jauh Si A melihat si D sedang melambai.lambaikan tangannya... 

mereka bertemu dan.. si D tampak kacau balau..  bgmna tidak.. buku yang d bawanya ketnggaln.. padahal di dalamnya ada namanya.. 

owh sudah.. so mo dapa hukum torang sanah..  Hahaha...

sdikit mngintip untuk ksekian kali.. bapaknya udah pergi dan pintu blakangnya udah di kunci...

mereka pulang  ke asrama dengan kerasahan dan kegalauan bercampur dengan rasa khawatir akan poin.. huhuhuh..

ketika di Asrama si D berpikir dan akhirnya mendapat sebuah Ide.. 

dia berakat.. "eh.. bro.. kan besok pagi ada CS mo ba kase bersih skalian ba buka kalas. pigi pagi.pagi skali ane ba ambe tu barang.barang,,"

"ok sip".. jawab si A..

dan benar saja abz shalat subuh si D langsung berangkat ke gedung pendidikan kali ini melalui jalur resmi.. alias dari depan... dan benar saja dia mendapati ruang kesenian udah kebuka.. alhamdulillah.. ternyata bukan cmn bukunya jaketnya juga ktinggalan.. mumpung blum ada yang liat nih..pikirnya selain tuh si Bapak.. Si D langsung lari ke Asrama dan.. yaaah bggtulah ceritanya.. 

jangan di tiru ya adek.adek..  Hahahaha :D

Ceritaku waktu SMA

   Satu hal yang sangat masih berkesan ketika masih di Cendekia adalah ketika aku bersandar di belakang Ustad Syarif yang pada waktu itu beliau adalah seorang wakil kepala sekolah bagian Keasramaan. otomatis beliau sangat disegani dan dihormati. ceritanya berawal ketika aku menuju ke Masjid setelah melakukan kegiatan Makan malam. dan tiba.tiba saja ketika hendak mau shalat tiba.tiba lampunya padam, spontan saja semua terlihat gelap bahkan orang yang ada di barisan shaf depan maupun samping kiri kananku tidak terlihat sama sekali. shalat isya pun selesai dan semuanya pada ikut berdoa bersama imam dalam keheningan dan kesunyian (padahal Rame). aq telah selesai berdoa dan masih menunggu pengumuman yang akan disampakan, maklum biasanya setelah Shalat Isya pasti ada pengumuman yang akan disampaikan oleh bagian informasi dari OSIS.
Rasa bosan pun mulai meggerogoti, ketika ku merasakan adanya keberadaan seseorang di depanku, aq mulai menebak.nebak kayaknya aku kenal nih bau orang yang di depan. yaah pito tebakanku dalam hati. aku menyeret tubuhku sedikit ke depan dan akhirnya menemukan sandaran yang empuk pikiranku mungkin benar dugaanku ini belakangnya si PITO. Namun tiba.tiba saja orang di depanku Kaget dan tuuiiinng.. kepala ku di dorong. aku kaget bukan kepalang. wah ni anak ngajak bercanda nih pikirku.. oke Ku Layani..
   Aku berniat membalas dengan membentangkan tangan ke arahnya namun hampa. orangnya udah bergeser beberapa meter ke depan alias kabur. karena ku tahu dia kabur maka ku kejar dan akhirnya terjadilah peristiwa kejar.kejaran di dalam Masjid. yang anehnya adalah kok tiba.tiba waktu aku kejar.kejaran orang.orang pada menghindar dan aku merasa seakan orang.orang di sekitarku juga ikut kabur mungkin mereka juga ingin ku kejar.. si Pito semakin ku kejar dia semakin menjauh Kyak lagu ja  ..
dan akhirnya dia mentok alias berenti so ndak bisa ba lari.. ketika ku mulai mendekat tangan udah sangat gatal karena ingin membalasnya dan ups.. tiba.tiba lampu masjid nyala dan...

oohhh tidak.. ternyata yang ku kejar adalah pak syarif.. behhh dan spontan saja aku melihat teman.teman lainnya telah mengelilingi kami dan pada ngakak menyaksikan peristiwa ini.

perasaanku mulai tidak enak kulihat pak syarif angsung berdiri meninggalkan aku dan teman.teman lainnya dan beliau brgegas menunaikan sahalat sunnah...

Sumpah.. ni kenangan susah mau di Lupakan...Hammmaaa...

tunggu kisah selanjutnya.. :D